Foto : Dinkes Madina saat melakukan sosialisasi dan kampanye Vaksin MR kepada anak sekolah Dasar, senin (30/7). (LBS)
bbnewsmadina.com, Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal (Dinkes Madina) di tahun 2018 menargetkan 100 persen Vaksin MR (Measles Rubella) telah terprogram di Kabupaten Madina.
Hal tersebut di sampaikan Kepala Dinas Kesehatan Madina dr Syarifuddin Nasution kepada bbnewsmadina.com diruang kerjanya, Senin (30/7).
Dikatakannya, program vaksin MR ini merupakan program Nasional yang rencananya akan di canangkan oleh Presiden RI Joko Widodo pada tanggal 1 Agustus 2018 mendatang.
Untuk pencanangan MR di Kabupaten Mandailing Natal rencananya akan kita laksanakan tanggal 7 Agustus 2018 di Taman Raja Batu Komplek Perkantoran Bupati Madina,” ungkapnya.
Pencanangan Vaksin MR di Kabupaten Mandailing Natal akan di ikuti anak usia sekolah Yaitu Paud/TK/SD/SMP dengan umur 5-15 Tahun. Pemberian Vaksin MR akan berlangsung satu bulan penuh,”pungkasnya.
Dan untuk Bulan September 2018 mendatang, pemberian vaksin akan kita laksanakan kepada anak usia 9 bulan sampai usia 4 tahun. Anak seusia ini akan kita buat di Posyandu setempat,”paparnya.
Masih Syarifuddin, untuk mencapai target Nasional 90 persen kita dari Dinas Kesehatan Mandailing Natal terus melakukan sosialisasi/kampanye vaksinasi MR ke sekolah mulai tingkat TK, SD dan SMP.
Perlu saya sampaikan Vaksin MR ini karena dulu di daerah Jawa ada virus MR yang cepat, maka di buat vaksin MR ini. Karena vaksin MR ini bisa untuk campak dan rubella,”terangnya.
Tidak ada pengobatan untuk penyakit campak dan rubella, namun penyakit ini dapat di cegah. Imunisasi dengan vaksin MR pencegahan terbaik untuk kedua penyakit tersebut,”tandasnya.
Ditambahkannya, karena Vaksin MR ini sangat kita perlukan, jadi Dinas Kesehatan Mandailing Natal sangat berharap kepada masyarakat agar mau di vaksinasi MR untuk mencegah penyakit Measles Rubella”. (LBS)
