Boru Hasibuan korban Lakalantas yang tewas mengenaskan terlindas truk trailer, Sabtu sore pukul 18.00 wib di Desa Kampung Baru, Kecamatan Panyabungan Utara. (Foto:MS)
bbnewsmadina.com, Buruknya kondisi Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di sepanjang Kabupaten Mandailing Natal sudah sering mengakibatkan Kecelakaan Lalu Lintas, seperti yang terjadi pada Sore Sabtu (03/10) di ruas Jalinsum tepatnya di Desa Kampung Baru Kecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Mandailing Natal, dimana telah terjadi Kecelakaan Lalu Lintas yang mengakibatkan meninggalnya Husni Swanti Br Hasibuan Warga Padang Sidimpuan.
Dari informasi yang diperoleh di Lokasi kejadian, Husni Swanti Br Hasibuan dibonceng Suaminya Sudirman (Didi) datang dari arah Padang Sidimpuan menggunakan sepeda motor Honda Vario BB 3364 JF menuju Panyabungan, sesampai di lokasi Didi hendak menyalip Truck Trailer dangan No Pol L 9359 UI milik perusahaan pengangkutan Trans Pasific Logistic, namun naas tak dapat dielakkan ban sepeda motor Didi masuk lobang jalan sehingga mengakibatkan keseimbangannya terganggu dan membuat Husni Swanti Br Hasibuan yang berada diboncengan terjatuh kebadan jalan dan langsung di sambut oleh ban double Truck Trailer tersebut, Sementara itu Didi yang mengendarai Sepeda Motor juga terjungkal di aspal dan mengalami luka-luka yang cukup serius.
Mendapat Informasi dari masyarakat telah terjadi Kecelakan Lalu Lintas, piket unit Lakalantas Sat Lantas Polres Madina langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP), setiba di TKP Unit Laka Lantas Langsung melakukan pengamanan terhadap Barang Bukti dan mengevakuasi korban meninggal ke RSUD Panyabungan guna dilakukan mengambil Visum Et Repertum dan pemulisaraan Jenazahnya.
Kapolres Madina AKBP Horas Tua Silalahi Sik, MSi yang dihubungi melalui Kasat Lantas AKP Septian Dwi Rianto SH, Sik, MH via telepon Whats App membenarkan adanya kecelakaan Lalu Lintas di Desa Kampung Baru yang mengakibatkan meninggalnya 1 orang warga Padang Sidimpuan atas nama Husni Swanti Br Hasibuan.
“Saat ini Kita lagi di RSUD Panyabungan untuk menemui keluarga korban,” sebut Kasatlantas. (MS)
