Bocah Penderita Hidrosefalus Butuh Bantuan Dermawan 

IMG 20191013 133253
Kondisi Keisa Mumtazah Nasution setelah menjalani operasi kelenjar otak di RSI Ibnu Sina Bukit Tinggi. (Foto : LBS )

bbnewsmadina.com, Keisya Mumtazah Nasution penderita Hidrosefalus anak dari pasangan Saparuddin Nasution (32) dan Nur Jamiah Rao (28) warga Desa Aek garingging Kecamatam Batang Natal membutuhkan uluran tangan dermawan guna mrmbantu perobatannya.

Anak perempuan yang saat ini masih berusia 3 tahun 6 bulan ini berdasarkan informasi yang dihimpun Andalas sedang berjuang keras mempertahankan hidupnya menjalani operasi di Rumah Sakit Islam (RSI) Ibnu Sina (Yarsi) Bukit Tinggi Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Saparuddin Nasution kepada bbnewsmadina.com, Minggu (13/10) via seluler menjelaskan bahwa akibat ketiadaan ekonomi untuk membiayai perobatan putrinya, sangat berharap adanya dermawan yang sudi membantu biaya perobatan anaknya tersebut.

“Saya sangat berharap saat ini ada dermawan yang sudi membantu kami dalam pembiayaan perobatan Keisya. Karena, sekarang putri saya itu sedang berada di RSI Ibnu Sina Bukit Tinggi guna menjalani operasi kelenjar lemak yang merupakan operasi pertama yang dijalani putrinya”.ujarnya

Saparuddin juga menjelaskan, keberangkatannya bersama Keisya kali ini membawa Surat Rujukan dari RSUD Panyabungan dengan rekomendasi “Bedah Syaraf”, yang setibanya di RSI Yarsi Bukit Tinggi saat itu sekira Pukul 10:00 Wib pada Jum’at (11/10/2019) langsung mendapatkan sambutan dan pelayanan prima dari para petugas Rumah Sakit dengan menerapkan prosedur.

Saat antrian menunggu giliran nama dipanggil, tepatnya pukul 15:30 Wib nama Keisya pun dipanggil, sebagai pertanda proses awal pemeriksaan pun dimulai, oleh dr.Adam Pribadi,Sp.BS yang melakukan pendalaman atas penyakit yang diderita Keisya, saat sekitar Pukul 20:00 Wib, selanjutnya Keisya dibawa ke Ruang Rawat Inap Kelas III sesuai dengan fasilitas BPJS yang digunakannya”.ungkapnya

Lalu lanjutnya, keesokan harinya pada sabtu (12/10/2019) sekira pukul 12:30 Wib, tim medis membawa Keisya menuju ruang operasi untuk melaksanakan Operasi Kalenjer Otak di Kepalanya, sebagai bentuk penanganan lebih lanjut yang dilakukan oleh pihak Rumah Sakit.

“Operasi ini merupakan yang pertama kalinya bagi anak saya Keisya. Dan Alhamdulillah operasi berjalan lancar, dan usai tim medis memastikan saat itu Keisya telah siuman sembari menangis, saat pukul 15:00 Wib, kamipun langsung dipanggilkan oleh tim medis untuk datang melihatnya di ruang operasi, yang kemudian Keisya pun dipindahkan kembali ke ruang rawat inapnya”.sebutnya

Penggiat Sosial, Muhammad Sudirmin Nasution yang juga aktif sebagai Aktifis di Lembaga Pemantau Penyelenggara Negara Republik Indonesia (LPPN RI), warga Desa Lobung Kecamatan Lingga Bayu kepada bbnewsmadina.com menuturkan bahwa belakangan ini telah banyak diterima uang sumbangan atau bantuan dari para dermawan, sehingga langkah perobatan Keisya telah banyak terbantu.

“Atas nama keluarga Keisya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada anak-anak Pramuka dan Osis yang tergabung dari SMA Negeri 1 Lingga Bayu dan MAN 4 Madina, serta kepada Pimpinan beserta jajaran dan anak-anak kami dari SMP Negeri 1 Lingga Bayu, MTsN Simpang Gambir, dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri Simpang Gambir, atas segala bantuannya, semoga semua kebaikan tersebut menjadi amal ibadah dan mendapatkan balasan setimpal dari-Nya”.tandasnya

IMG 20190821 WA0010 1

Kemudian sambungnya, buat para dermawan yang ingin membantu proses pengobatan Keisya dapat juga menyalurkan bantuannya melalui Bank BRI dengan Nomor Rekening 5336-01-010728-53-1 atas nama Nur Jamiah Rao (Ibu Kandung Keisya), bila terkendala dapat menghubungi telepon selularnya di nomor 0812-6110-5409.

Atau dapat juga dapat disalurkan melalui Rekening BRI Nomor 5336-01-010521-53-1 atas nama Muhammad Sudirmin Nasution, bila ada kendala silahkan hubungi di nomor telepon 0813-7626-4124, 0852-6290-9311, dan/atau 0812-6110-5409″.pungkasnya (LBS)

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)