Panyabungan-BBNews
Pelatihan Akuntansi bagi pengurus Koperasi melalui Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi UKM dan Pasar Kabupaten Mandailing Natal di aula Badan Penyuluhan Ketahanan Pangan mulai tanggal (04-08-2016).
Dasar pelaksanaan kegiatan ini adalah, Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Perangkat Daerah (DPA-SKPD) Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi UKM dan Pasar, Tahun Anggaran 2016, dan Surat Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi UKM dan Pasar No.518/1263/DPPKUP/2016 tanggal, 26-09-2016, perihal undangan pelatihan.
“Pelatihan Akuntansi ini untuk peningkatan kemampuan sumberdaya manusia pengurus Koperasi di era globalisasi terutama dalam pengelola usaha Koperasi sangat diperlukan, agar usaha Koperasi yang dijalankan dapat dikelola secara profesional, sesuai dengan tata kelola perkoperasian dan selalu mengutamakan prinsip-prinsip perkoperasian,” ujar Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi UKM dan Pasar, Lismulyadi Nasution.
“Lanjut Lismulyadi, “tujuannya, agar meningkatkan pengetahuan sikap dan keterampilan pengelola Koperasi dalam mengerjakan akuntansi Koperasi dan pelaporan keuangan Koperasi, dan kita melihat dari latarbelakang itu semua, karena badan hukum pun sekarang sudah di Kementerian tentunya apabila kita tidak siapkan sumberdaya manusia yang ada di pengurus Koperasi ini, yang ada nantinya kita malah kelabakan menghadapi kedepannya.
“Disini pun kita menyikapi dan mengantisipasi supaya masyarakat kita khususnya yang ada di Kabupaten Mandailing Natal ini supaya bisa bagaimana hal-hal untuk pelaporan keuangan khususnya di bidang akuntansi tersebut,”pungkasnya sambil membuka pelatihan tersebut.
Perlu diketahui, pelatihan ini dihadiri sebanyak 60 orang peserta yang berasal dari 30 Koperasi-Koperasi yang ada di Kabupaten Mandailing Natal, peserta akan mendapatkan sertifikat pelatihan dan pengganti uang transport yang disesuaikan dengan kemampuan APBD yang tertuang dalam DPA kegiatan ini. Narasumber pelatihan ini adalah, M. Sidabutar dari balai latihan Koperasi Medan dan didampingi narasumber dari Kabupaten Mandailing Natal.(mq)
