Irsan Efendi Nasution Bersama Kelompok Tani Simangornop Panen Bibit Bawang Merah Hasil Penangkaaran

IMG 20200904 WA0001 1

 

IMG 20201126 WA0001

Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution SH saat panen bibit bawang merah hasil penangkaran, di Desa Mompong, Padangsidimpuan Angkola Julu, Rabu (25/11). (Foto:Ty)

bbnewsmadina.com, Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution,SH bersama Kelompok Tani Simangornop Panen Bibit Bawang Merah hasil Penangkaran di Desa Mompang Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu, Rabu(25/11).

Wako Irsan menyambut baik langkah yang dilakukan Kelompok Tani Simangornop dibawah bimbingan dinas Pertanian Kota Padangsidimpuan dalam mendukung pengembangan tanaman Bawang Merah di Kota Padangsidimpuan.

“Apalagi ini baru pertama kali di Padangsidimpuan melakukan penangkaran, untuk itu diperlukan sumber benih yang berkualitas dan harganya bisa dijangkau masyarakat.”

“Selama ini, benih yang diigunakan langsung di datangkan dari daerah Brebes. Ada beberapa kelemahan yang dihadapi petani bawang jika harus membeli bibit bawang dari daerah jawa yaitu harga yang dibayarkan menjadi bertambah disebabkan biaya transportasi dan yang kedua bibit yang ditanam harus beradaptasi terhadap situasi lingkungan dimana bibit itu di tanam,” ujar Wali Kota.

Lanjut beliau, dalam praktek dilapangan, seringkali benih yang kita pakai tidak tahan tahan terhadap lingkungan baru, sehingga mudah terserang oleh hama penyakit tanaman bawang seperti jamur.
Untuk penanganan serangan hama penyakit tersebut petani harus mengeluarkan biaya tambahan berupa biaya membeli obat-obatan pertanian.

“Pilihan tepat yang harus dilakukan adalah bagaimana bibit bawang yang akan di pakai petani bawang di kota Padangsidimpuan di hasilkan oleh petani itu sendiri.”

“Berdasarkan ini, mulailah dilakukan kegiatan uji varietas tanaman bawang merah dan terus ditingkatkan untuk menjadi sumber bibit bawang merah dengan petani penangkar lokal,” ungkap Irsan.

Kedepannya dikatakan Irsan Efendi Nasution, diperlukan perluasan lahan penangkaran dan penyebaran petani penangkar di kecamatan lainnya. Agar benih yang diproduksi semakin banyak dan memiliki karakter spesifik lokasi (adaptasi lingkungan). Dan mengingat kebutuhan konsumsi bawang di Kota Padangsidimpuan mencapai setidaknya 50 ton/bulan, maka diperlukan luas panen setidaknya 5-6 ha/bulan.

IMG 20201126 WA0002

“Kebutuhan bibit untuk pertanaman seluas 5-6 ha tersebut dibutuhkan jumlah bibit 4 ton – 6 ton untuk setiap bulannya. Jika hal ini bisa di capai maka Kota Padangsidimpuan bisa swasembada bibit bawang (bisa memenuhi kebutuhan bibitnya sendiri).”

“Peluang ini untuk menghasilkan produksi bibit bawang yang dilihat dari segi kondisi saat ini sangat menjanjikan untuk dilakukan oleh petani penangkar. Mudah-mudahan luas pertanaman bawang merah terus bertambah dan berkelanjutan. Sehingga ada perubahan pola hidup pada petani dan keluarganya baik secara ekonomi, sosial dan budaya,” jelasnya.

Wali Kota pun menghimbau seluruh perangkat Desa dan segenap warga Mompang untuk merawat toleransi yang selama ini sangat baik, dimana dua pemeluk agama hidup berdampingan dan saling bahu membahu untuk kemajuan Desa Mompang umumnya Angkola Julu tersebut.

Dari data yang diperoleh, petani penangkar bawang merah yang sudah didaftarkan di Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Utara (SBTPH) adalah kelompok tani Simangornop di wilayah Desa Mompang. Luas lahan penangkaran adalah 1.500 m2. Luas keseluruhan yang ditanam seluas 2.500 meter.

Adapun varietas bawang Merah yang ditanam adalah Varietas Tajuk. Varietas Tajuk merupakan salah satu varietas tanaman bawang yang cocok di tanam di dataran rendah hingga menengah. Hampir diseluruh wilayah Kota Padangsidimpuan bisa di tanam, yang memiliki ketinggian (0 – 500 mdpl).

Selain itu, varietas tajuk lebih tahan di musim hujan dibanding dengan varietas lainnya dan bawangnya meiliki aroma yang tajam sehingga sangat cocok untuk dijadikan bawang goreng.

Panen bibit tersebut yang dihadiri langsung oleh Wali Kota Padangsidimpuan dan unsur Muspida lainnya merupakan dukungan moril yang besar untuk memberikan semangat pada petani bawang dan petani penangkar serta para pengusaha yang bergerak di jual beli bawang merah. (Ty)

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)