Jalan Menuju Objek Wisata Air Terjun Sigala – Gala Dibangun Dengan Dana Desa

bbnewsmadina.com, Akses jalan ke tempat objek wisata air terjun (Sampuran) Sigala – gala, sedikit demi sedikit akan terus dibangun dengan Dana Desa 2017.
Air Terjun Sigala – gala yang berada di Desa Pagaran Sigala – gala, Kecamatan Panyabungan Selatan, Kabupaten Mandailing Natal ini, Sungguh indah buat tempat berwisata, air terjun yang berketinggian sekitar 40 meter ini, sangatlah memanjakan mata, selain air terjun yang indah, disekelilingnya masih diselimuti tumbuhan tropis yang masih alami tanpa sentuhan tangan-tangan jahil manusia.
Ahmad Sadat Lubis, Kepala Desa Pagaran Sigala – gala saat dijumpai BBNewsmadina.com dilokasi, Rabu (31/8/2017) mengatakan,  kita  sudah  mulai melanjutkan pembangunan  jalan (Rabat Beton) menuju tempat Objek wisata air terjun sigala – gala dengan  menggunakan Dana Desa 2017.
fb_img_1504107112400
Pembangunan jalan ini bertujuan untuk pengembangan infrastruktur ke lokasi wisata air terjun sigala – gala , sehingga akan lebih mudah dijangkau  oleh para pengunjung.
Jarak dari desa ke lokasi air terjun sekitar 1,3 km,  sampai saat ini jalan yang terealisasi sudah sepanjang 700 meter,  untuk tahun 2017 ini kita akan bangun sepanjang 1 kilometer, “terang Sadat.
” Target saya kedepan,  sarana dan prasarana ke sampuran sigala – gala agar segera rampung, kedepan setelah selesai jalannya , wacana kita akan berlanjut ketahap  pembuatan jembatan gantung dan tangga,berhubung banyak medan terjal dan curam, sehingga akan semakin memudahkan pengunjung mencapai lokasi , setelah rampung, nantinya bisa dijadikan Bumdes, “harap Sadat.
Selanjutnya Sadat menambahkan, pengunjung sampuran (air terjun) ini sekitar 500 orang /minggu, oleh karena itu, setelah nanti keluar peraturan desa tentang pariwisata desa, maka retribusi, parkir dan kebersihan, akan dilakukan. Misalnya, Apabila kita menetapkan berupa uang masuk (karcis), misalnya Rp. 10. 000,-/orang, dengan angka pengunjung mencapai 500  orang, maka bila dikalkukasikan, dalam seminggu, desa sudah memperoleh masukan sebesar Rp. 5 juta /minggunya.
Disamping menyerap lapangan kerja buat warga, seperti tukang parkir, petugas kebersihan, keamanan dan berjualan dilokasi wisata sampuran (air terjun) tersebut , juga akan menjadi pendapatan buat Desa ,”katanya.
Terpisah,  Mustofa (25) warga Pagaran Sigala – gala, kepada media berucap, sangat mendukung program Desa ini, karena apabila ini terealisasi akan sangat mendongkrak minat para pengunjung ke lokasi wisata air terjun sigala – gala. Sehingga akan menjadi sebuah keuntungan buat masyarakat Desa Pagaran Sigala – gala, dimana akan membuka lapangan pekerjaan buat warga, juga membuat Objek wisata ini semakin difavoritkan orang, baik wisatawan lokal maupun luar daerah .
Nantinya lokasi wisata air terjun sigala – gala ini jikalau akses bagus, justru akan memudahkan pengunjung memasuki lokasi wisata, dan lokasi wisata sampuran (air terjun) akan semakin dikenal di Indonesia maupun di mancanegara ,”katanya.
Pantauan BBNewsmadina.com di lokasi,  pembangunan jalan menuju lokasi wisata air terjun sigala – gala ini sudah sekitar 700 meter, dengan kondisi jalan yang menanjak dan menurun, tebing yang curam, serta tekstur tanah yang basah adalah salah satu faktor yang menyebabkan akses kelokasi wisata menjadi kendala mendatangi lokasi. (A/D)

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)