Siswa MAN Insan Cendikia Sipirok Tadabbur Alam Ke Bukit Muhasabah

foto : Guru, orangtua dan siswa siswi MAN Insan Cendikia saat foto bersama dengan Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution di puncak bukit Muhasabah, rabu (16/5). (LBS)

bbnewsmadina.com, Untuk menyambut bulan suci Ramadan 1439 H, puluhan pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendikia kelas 10 Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) mengunjungi Bukit Muhasabah komplek Cemara Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Rabu (16/5).

Lambok Ritonga salah seorang guru MAN Insan Cendikia yang turut mendampingi para pelajar ke puncak bukit Muhasabah kepada media menjelaskan, selain berlibur menyambut bulan suci Ramadan, kunjungan kita ke puncak bukit Muhasabah ini juga untuk Tadabbur alam yang artinya melihat dan memikirkan bagaimana indahnya ciptaan Allah.

“Dalam menyambut bulan suci ramadan 1439 H ini kami mengajak para pelajar yang keseluruhannya dari kelas 10 yang merupakan siswa tingkatan pertama MAN Insan Cendikia untuk melihat dan memikirkan bagaimana indahnya ciptaan Allah (Tadabbur Alam) di Kahupaten Madina ini”. ungkapnya.

Dan memang lanjutnya, setelah kami menginjakkan kaki di puncak bukit Muhasabah ini, kami bisa merasakan bagaimana sungguh besar dan indahnya ciptaan Allah di bumi ini.

“Keindahan alam khususnya panorama kota Panyabungan dan sekitarnya memang sungguh indah bila di pandang dari puncak bukit Muhasabah ini. Saya rasa nama Muhasabah memang tepat diberikan Bapak Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution buat bukit ini. Karena saya sendiri yang telah sampai menginjakkan kaki di bukit ini, sudah dapat merasakan ketenangan dan kedamaian bila memandang sekeliling alamnya”. sebutnya.

Sementara itu Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution usai temu ramah dan berbincang-bincang dengan para siswa kepada media mengatakan Bukit Muhasabah selain dibangun untuk melihat keindahan pemandangan panorama alam Kota Panyabungan dan sekitarnya, di bukit Muhasabah ini juga rencananya akan kita bangun pesantren modern dan tempat-tempat keagamaan lainnya.

“Rencananya kita akan membangun pesantren modern di bukit Muhasabah ini. Kemudian membangun tempat bermain anak-anak dengan sistem edukasi religi versi digital yang kesemuanya gratis kita persembahkan untuk di nikmati masyarakat”. tandasnya. (LBS)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

iklan-kb

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)