Video Boikot Pemilu Viral Di Facebook, Isnandar Nasution Enggan Komentar

Foto : Mobil yang ditumpangi Isnandar saat meninggalkan wartawan ketika disinggung mengenai video viral tentang dirinya. (Ty)
bbnewsmadina.com, Pasca viralnya video salah satu calon Walikota Padangsidimpuan, M Isnandar Nasution di media sosial facebook yang berjoget sembari tepuk tangan diiringi lagu oleh anak punk yang berjudul Boikot Pemilu. Hingga saat ini, Isnandar Nasution enggan berkomentar.
Saat ditemui wartawan di Kantor KPU Kota Padangsidimpuan yang berada di Jalan Sultan Hasanuddin, Senin (12/2/2018) siang, Isnandar tampak mengelak. Dimana, saat diminta keterangan atas viralnya video tersebut lelaki yang sempat menjabat sebagai Wakil Walikota Padangsidimpuan periode 2013-2018 ini tidak mau komentar.
“Tidak, tidak,” ucapnya sambil berlalu naik ke mobil jenis Toyota Fortuner warna hitam dengan nomor polisi BK 1650 CS meninggalkan wartawan.
Sementara itu, Ketua Panwaslih Kota Padangsidimpuan, Safri Muda Harahap mengatakan, pihaknya akan melakukan rapat pleno sebelum dilakukan pemanggilan. Namun, dirinya enggan memberikan waktu kapan dilaksanakannya rapat tersebut.
“Tunggu rapat pleno dulu,” ucapnya.
Saat disinggung apakah ada jenis pelanggaran yang terjadi dalam video tersebut, lelaki yang mengenakan peci warna hitam tersebut belum bisa menyimpulkannya. Pasalnya, dirinya mengatakan menunggu hasil rapat pleno.
“Nanti. Tunggu rapat pleno dulu,” pungkasnya.
Sekedar mengingatkan, warga Kota Padangsidimpuan mendadak heboh. Pasalnya, video salah seorang calon yang diusung 5 partai politik yakni, PKB, PKP Indonesia, PBB, Nasdem, dan PDI Perjuangan tersebut menjadi viral. Pasalnya, dalam video berdurasi 1 menit 20 detik yang diposting akun Facebook Isnandar Ali Pada tertanggal 24 Februari pukul 23.45 WIB tersebut tampak M Isnandar Nasution tengah berjoget sembari bertepuk tangan kala kumpulan anak punk menyanyikan lagu yang dipopulerkan grup band Kopral Kobong yang berjudul Boikot Pemilu. (Ty)
Iklan Perizinan
iklan-perizinan

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)