Ketua DPRD Madina, Erwin Efendi (Foto:DN)
bbnewsmadina.com, Dana tidak terduga yang diperuntukkan sebagai dana tanggap darurat bencana, baik bencana alam, maupun bencana non alam untuk Kabupaten Mandailing Natal sebanyak Rp. 2,5 Millyar.
Hal ini dijelaskan oleh Ketua DPRD Madina, Erwin Efendi Lubis kepada bbnewsmadina.com, di rumah dinasnya, Rabu (25/03).
CEK VIDEONYA DI : https://youtu.be/lmZReThKOw4
Lanjut Erwin namun dana TT sebanyak Rp. 2,5 Millyar tersebut tidak jadi patokan dalam menangani situasi seperti sekarang ini.
“Situasi seperti saat ini dalam pencegahan penyebaran covid-19, dana TT ini tidak menjadi patokan bagi Pemerintah Daerah, karena situasi saat ini berapa pun anggaran yang benar-benar dibutuhkan harus disalurkan dan itu tidak ada alasan Pemerintah untuk menutupinya.”
“Kalau tidak cukup dari dana TT tersebut, harus dilakukan pengurangan kegiatan-kegiatan yang ada pada Instansi di lingkup Pemkab Madina, dan nantinya akan kita lakukan perubahan di P-APBD,” ujarnya.
Beliau juga menambahkan, dalam situasi seperti ini harus kita tangani semaksimal mungkin, rakyat harus merasa nyaman, dan anggaran tidak boleh dipersoalkan.
“Dalam situasi seperti ini anggaran tidak boleh dipersoalkan berapapun jumlahnya untuk menangani dan mengantisipasi penyebaran covid-19 ini. Dan untuk Dana Desa yang ada di Kabupaten Mandailing Natal ini jangan coba-coba untuk memanfaatkannya dalam situasi seperti ini, kalau tidak benar-benar keadaannya dalam situasi darurat sehingga tidak salah pergunakan,” ungkap Erwin.
Ketua DPRD Madina juga meminta kepada masyarakat agar tidak ada keraguan dan ketakutan, dalam keadaan seperti ini, yang jelas Pemerintah sangat kita harapkan untuk menjadi motor, leader, menjadi garda terdepan untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 tersebut.
“Mudah-mudahan di Mandailing Natal ini tidak ada yang PDP, ataupun positif. Namun kita tetap waspada, kita harus menjaga diri dan keluarga juga lingkungan kita masing-masing, dan semoga kedepan situasinya kembali normal, aman sebagai mana semestinya,” pintanya.
Ketua DPRD Madina menghimbau kepada seluruh masyarakat Mandailing Natal, supaya jangan menyebarkan informasi yang tidak kita ketahui, atau HOAX, dan jangan cepat men-share berita yang tidak bisa dipertanggung jawabkan, yang menimbulkan keresahan ditengah-tengah masyarakat sehingga tidak menimbulkan permasalahan baru yang lebih parah dari situasi yang sekarang ini, pungkas Erwin. (DN)