foto : Sekdakab Madina, M Syafei Lubis, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Jhon Amriadi, SP, MM, Direktur pengembangan profesi dan Kelembagaan RI, Tatang Rustandar Wiraatmadja dan OPD serta peserta rapat sosialisasi foto bersama setelah acara dibuka diaula kantor Bupati Madina, senin (23/4). (LBS)
bbnewsmadina.com, Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Pemkab Madina) melalui Bagian Administradi Pembangunan menggelar rapat sosialisasi Pengendalian Pelaksanaan Pembangunan diaula kantor Bupati Madina, senin (23/4).
Acara sosialisasi yang dihadiri Sekdakab Madina, M Syafei Lubis, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Jhon Amriadi, Sp, MM, pejabat pengguna anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Pejabat Pembuat Tekhnis Kegiatan (PPTK), camat dan narasumber Direktur pengembangan profesi dan Kelembagaan RI, Tatang Rustandar Wiraatmadja serta Perwakilan dari Kejaksaan negeri Madina.
Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Pemkab Madina, Jhon Amriadi, SP, MM dalam laporannya selaku panitia acara menyampaikan pelaksanaan sosialisasi pengendalian pelaksanaan pembangunan ini dilatar belakangi keinginan pemkab Madina untuk melakukan akselerasi percepatan pembangunan baik fisik maupun penyerapan anggaran tahun 2018 secara tepat, terukur dan dapat dipertanggungjawabkan.
“dasar dilaksanakannya acara sosialisasi ini juga mengacu pada PP nomor 4 tahun 2015 tentang perubahan keempat atas PP nomor 54 tahun 2010 tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah. Permen PU nomor 45 tahun 2007 tentang pedoman tekhnis pembangunan bangunan gedung negara.
Permen PU-PR nomor 31 tahun 2015 tentang perubahan ketiga atas Permen PU nomor 07 tahun 2011 tentang standar dan pedoman pengadaan pekerjaan kontruksi dan jasa konsultasi. Dan yang terakhir intruksi presiden RI nomor 1 tahun 2016 tentang percepatan pelaksanaan proyek strategi nasional”. paparnya
Sementara itu Sekdakab Madina, M Syafei Lubis dalam pidatonya dalam membuka acara sosialisasi menyampaikan, acara sosialisasi tentang pengendalian pelaksanaan pembangunan kali ini benar-benar harus kita syukuri dan harus kita ikuti dengan baik hingga selesai karena narasumbernya langsung dihadiri yang berkompeten.
“Saya berharap dengan adanya sosialisasi ini untuk para camat, kuasa pengguna anggaran, PPK dan PPTK agar dapat mengambil ilmu pengetahuan yang benar-benar nantinya bisa diaplikasikan di dinas masing-masing agar kegalauan yang terjadi selama ini terkait pengadaan barang dan lainnya dapat diatasi sesuai dengan peraturan dan hukum yang berlaku”. tegasnya. (LBS)
