Terkait Penumpukan Sampah, Ketua Markas Cabang Laskar Merah Putih Bersama Pers Temui DPRD Madina

IMG 20191206 233305

Ketua Komisi II Syafri Siregar bersama Anggota DPRD Madina saat memberikan penjelasan terkait aspirasi masyarakat kepada Kadis Lingkungan Hidup diruang rapat Komisi II, Jum’at (06/12), (Foto:DN)

bbnewsmadina.com, Terkait penumpukan Sampah dibahu jalan sepanjang hampir tiga ratus meter menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Batang Gadis, Kecamatan Panyabungan Barat, Ketua Markas Cabang Laskar Merah Putih Bersama Pers membawa permasalahan tersebut ke DPRD Madina, Jum’at (06/12).

Ketua Markas Cabang  Laskar Merah Putih Kabupaten Madina, M. Syawaluddin kepada DPRD menyampaikan, bahwa tumpukan sampah tersebut sangat mengganggu ataupun berpengaruh terhadap lahan perkebunan warga yang berada dekat di TPA, dan sangat menyesalkan sikap petugas Dinas Lingkungan Hidup yang seenaknya membongkar muatan sampahnya ke bahu jalan sepanjang jalan menuju TPA.

“Dimana akibat dari banyaknya tumpukan sampah membuat drainase yang ada disepanjang jalan menuju TPA menjadi tersumbat, dan apabila musim hujan akan membuat sampah-sampah tersebut membanjiri lahan kebun warga dan juga membuat lahan perkebunan warga menjadi tergenang dan membuat tanaman warga menjadi rusak,”ujarnya.

IMG 20191206 183256 1

Lanjut Syawal, Disini kami meminta kepada DPRD Madina agar segera mencopot Kadis Lingkungan Hidup dan juga memanggilnya untuk memberikan keterangan terkait permasalahan tumpukan sampah tersebut akibat ulah dari petugas mereka sendiri, karena ini menyangkut permasalahan besar, ujarnya.

IMG 20191206 183311

Sementara itu Ketua Komisi II, Syafri Siregar, saat menyampaikan aspirasi masyarakat tersebut di depan Kadis Lingkungan Hidup mengatakan, agar permasalahan penumpukan sampah tersebut harus segera ditangani, karena ini menyangkut permasalahan besar yang bisa membuat kesehatan warga menjadi berkurang akibat menghirup bau busuk dari sampah tersebut, dan juga berpengaruh terhadap hasil pertanian warga yang lahannya berada didekat TPA.

Syafri juga menegaskan kepada Kadis Lingkungan Hidup, supaya segera mengangkut semua tumpukan sampah yang ada dibahu jalan dan membersihkan parit sepanjang jalan TPA, dan juga agar berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan untuk mengambil langkah bagaimana caranya agar jalan yang menuju TPA tidak lagi menjadi alasan bagi petugas supir Truk sampah membongkar muatannya di sepanjang jalan tersebut, apabila tidak bisa dilewati truk, lebih bagus sampahnya tetap berada di mobil, serta memberikan sanksi terhadap petugas supir pengangkut sampah yang membongkar sampahnya disepanjang jalan supaya menjadi efek jera terhadap supir-supir lainnya, pungkasnya.

Sedangkan Kadis Lingkungan Hidup, Kasmir mengatakan, untuk langkah awal penanganan, besok pagi mereka akan kelokasi untuk membersihkan tumpukan sampah tersebut.

“Besok pagi saya dan anggota akan turun kelokasi untuk membersihkan tumpukan sampah yang berada disepanjang bahu jalan menuju lokasi TPA serta akan membersihkan parit jalan yang sudah tersumbat akibat dari tumpukan sampah ini, dan saya juga akan memberikan sanksi pemecatan terhadap supir truk pengangkut sampah yang membongkar sampahnya di sepanjang jalan menuju TPA.”

“Dan untuk langkah selanjutnya kami akan tetap berkoordinasi dengan Komisi II membahas peningkatan penanganan permasalahan sampah ini,” Lukas Kasmir (DN)

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)