AMPI PALUTA Peduli Stunting

IMG 20191210 WA0005
Ketua DPD AMPI PALUTA bersama masyarakat Desa Saba Sitahul Tahul (Foto:Arief)

bbnewsmadina.com, Jelang Pelantikan kepengurusan baru masa bhakti  2018-2023,  DPD Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kabupaten Padang Lawas Utara dan Satgas AMPI melakukan kegiatan sosial Berupa Pembangunan Jamban Sehat serta pemberian asupan gizi pada ibu hamil guna sesuai dengan program prioritas Pemerintah Tahun 2020 mendatang untuk pengurangan Stunting di Kabupaten Padang Lawas Utara.

Ketua DPD Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kabupaten Padang Lawas Utara Gusti Putra Hajoran Siregar kepada bbnewsmadina.com Selasa (10/12) menyampaikan, Pembangunan Jamban Sehat dan pemberian asupan gizi pada ibu hamil dilaksanakan guna mendukung dan mensukseskan program prioritas Pemerintah pada tahun 2020 mendatang tentang pengurangan stunting.

“Fokus kegiatan dilaksana di Desa Sitahul-tahul karena Desa Sitahul-tahul menurut data Dinas Kesehatan merupakan lokus Stunting yang cukup tinggi di Kabupaten Padang Lawas Utara,” ujarnya.

Oleh karena itu kata Gusti, pihaknya merasa terpanggil untuk melakukan penanganan dimulai dengan membangun MCK guna menyadarkan masyarakat untuk berprilaku laku hidup sehat.

“Kegiatan ini juga akan dilanjutkan Dengan pemberian asupan tambahan gizi terhadap ibu2 hamil di desa sitahu-tahul guna pencegahan Stunting mulai dini Atas kegiatan ini kita juga berkomitmen untuk melaksanakan pemantauan terhadap ibu2 hamil hingga 1000 hari pertama kehidupan, imbuhnya.

Hal tersebut dilakukan sebagai upaya agar anak-anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan maksimal disertai kemampuan emosional, sosial, dan fisik yang siap untuk belajar, serta mampu berinovasi dan berkompetisi di tingkat global.

Dikutip dari berbagai sumber, Stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu lama, umumnya karena asupan makan yang tidak sesuai kebutuhan gizi. Stunting terjadi mulai dari dalam kandungan dan baru terlihat saat anak berusia dua tahun.

Stunting didefinisikan sebagai persentase anak-anak usia 0 sampai 59 bulan, dengan tinggi di bawah minus (stunting sedang dan berat) dan minus tiga (stunting kronis) diukur dari standar pertumbuhan anak keluaran WHO. (Arief Siregar)

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)