Dua unit Rumah yang habis dilahap sijago merah, Kamis (30/01). (Foto:Irul)
bbnewsmadina.com, Dua rumah warga di Desa Huta Tinggi Kecamatan Puncak Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), hangus dilahap sijago merah, Kamis (30/01) siang.
Meski tidak ada korban jiwa, namun Nek Ijah (80), salah seorang pemilik rumah nyaris terbakar karena masih berada di dalam saat kebakaran terjadi.
Informasi dilapangan, kedua rumah yang terbakar masing-masing milik Nek Ijah (80) dan Nur Hasanah (70).
Kepala Desa Huta Tinggi Raja Muhammad Taufik mebenarkan adanya kejadian tersebut. Namun belum dapat dipastikan apa penyebab terjadinya kebakaran.
Kepala Desa juga mengatakan, saat kebakaran terjadi warga tidak mengetahui ada Nek Ijah, sang pemilik rumah yang masih berada di dalam. Karena warga tahu, keluarga Nek Ijah sedang tidak berada di rumah, pergi ke Pasar Panyabungan. Beruntung, dalam kondisi api membakar rumahnya, Nek ijah berhasil diselamatkan warga.
- “Korban kurang sehat dan tidak bisa kita mintai keterangannya. Saat ini kita masih menunggu dari anak beliau yang masih dalam perjalanan kemari,” ujar Taufik.
Tidak hanya rumah Nek ijah, satu rumah lainnya yang diketahui milik Nur Hasanah juga habis terbakar. Apalagi, jarak kedua rumah berdekatan dan terbuat dari papan kayu.
- “Api berkobar sekitar setengah jam lebih. Sementara mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar satu jam. Kondisi api pun sudah padam,” tambahnya.
Sampai saat ini Camat Puncak Sorik Marapi Akhiruddin dan sejumlah anggota Babinsa TNI masih berada di lokasi bencana sedang melakukan musyawarah bersama Kepala Desa Muhammad Taufik sekaligus menunggu keluarga korban.
Sementara Kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta, dan penyebab kebakaran belum bisa dipastikan. (DN/Rul)
