Foto : Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution saat memberikan kata sambutan pembukaan acara PBAK di Gedung Serbaguna desa parbangunan, rabu (26/9). (LBS)
bbnewsmadina.com, Kepada mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Mandailing Natal (Madina) tahun Akademik 2018/2019. Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution memberikan ceramah dan motivasi terkait Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) di gedung Serbaguna Desa Parbangunan, Rabu (26/9).
Dalam pidatonya Bupati menyampaikan kepada mahasiswa STAIN Madina yang baru, bahwa mereka merupakan generasi pemimpin di masa yang akan datang. Maka dari itu belajarlah dengan baik, sebab Kalian itu adalah harapan kami.
“Kami selaku orang tua, akan selalu berdoa dan meminta kepada allah SWT agar kalian menjadi pemimpin di masa yang akan datang, paling tidak kalian akan jadi Bupati”, sebutnya.
Masih Dahlan, Dan kami juga berharap kepada mahasiswa baru ini supaya menggantungkan cita – citanya setingi – tingginya serta belajarlah dengan bersungguh – sungguh untuk meraih cita kalian. Selain belajar, kalian juga harus membentengi diri kalian dengan ketaqwaan dan adat Budaya.
Perlu kalian ketahui tambahnya, untuk mendirikan STAIN Madina ini penuh dengan perjuangan panjang. Mulai dari Dosen hingga pemerintahnya, dan untuk itu kami berharap kepada mahasiswa baru untuk menjaga nama baik STAIN.
Lebih lanjut Dahlan berpesan kepada para mahasiswa yang baru agar menjauhi Narkoba, karena Narkoba merupakan musuh bersama yang dapat merusak generasi dan anak bangsa. “Jika ada yang kedapatan menggunakan Narkoba, saya yang langsung memberhentikannya”, tegasnya.
Sebelumnya Ketua STAIN Madina, Dr H Torkis Lubis D.E.S.S melaporkan bahwa Mahasiswa Baru STAIN Madina sebanyak 439 orang dengan terbagi dua jurusan.
“Jurusan Pendidikan Agama Islam sebanyak 185 siswa dan jurusan Hukum ekonomi syariah sebanyak 254 siswa”. Lalu untuk acara PBAK atau ospek ini kita melaksanakannya selama dua hari yakni 26 dan 27 September 2018 dengan mengangkat tema Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) Tahun Akademik 2018/2019″, jelasnya.
Tujuan dari PBAK ini untuk mengembangkan pemahaman dan pengetahuan mahasiswa baru terhadap sejarah STAIN Madina serta terhadap sistem pendidikan perguruan tinggi. Memupuk spritual, emosional, intelektual dan sosial. Dan memupuk semangat solidaritas dan toleransi di antara akademis. Serta mengembangkan rasa memiliki dan tanggung jawab akademik sesuai dengan pilihan”, ucapnya.
Torkis juga mengungkapkan bahwa STAIN Madina mempunyai program untuk bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Bahasa Arab untuk memperlancar baca Al Quran, dan bahasa Inggris untuk bisa bersaing di dunia usaha.
“Disini perlu saya tegaskan kepada Mahasiswa baru, bahww untuk kedepannya, jika nantinya tidak bisa baca Al-Quran maka ijazah nya tidak akan di berikan”, pungkasnya. (LBS)