2 Bulan, 12 Meninggal Karena Covid, Kapolres Padangsidimpuan Sambangi Pasar

IMG 20210513 WA0011

 

FB IMG 1620488994126

 

IMG 20210522 WA0018

Kapolres Padangsidimpuan AKBP Juliani Prihartini sambangi pedagang dan pengunjung Pasar Inpres Sadabuan. Meminta semuanya menerapkan Prokes dan bagi yang tidak pakai masker dilarang masuk pasar. (Foto:Ty)

bbnewsmadina.com, Kurun waktu dua bulan saja, April sampai 21 Mei 2021, sudah 12 orang warga Kota Padangsidimpuan meninggal dunia akibat Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Karena itu Kapolres Padangsidimpuan AKBP Juliani Prihartini SIK.MH beserta jajaran, Kodim 0212/TS dan Pemerintah Kota bergerak cepat mengingatkan warga agar disiplin menerapkan Protokol Kesehatan.

Seperti pada Sabtu (22/5), tim dipimpin Kapolres AKBP Juliani mendatangi Pasar Inpres Sadabuan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara. Melarang setiap orang yang tidak memakai masker untuk masuk ke pusat perbelanjaan tradisional itu.

Kegiatan ini sebagai upaya memutus mata rantai penularan Covid-19, yang secara keseluruhan sejak masa Pandemi telah merenggut 23 nyawa di Kota Padangsidimpuan.

Kegiatan ini diikuti Kapolsek Hutaimbaru AKP Rahmat, Kasat Binmas AKP Sulhan Arifin Siregar, KBO Sat Intelkam Iptu P. Gultom, Kanit Patroli Sat Lantas Iptu S. Rangkuti, Camat Padangsidimpuan Utara Zulkifli Lubis.

IMG 20210522 WA0019

Kemudian melibatkan lima orang personil Polres Padangsidimpuan, satu personil Kodim 0212/TS, lima orang dari Dinas Kesehatan dan lima dari Puskesmas Sadabuan.

Kondisi di lapangan, selain melarang orang yang tidak memakai masker masuk ke Pasar Inpres Sadabuan, tim juga melakukan Swab Antigen terhadap 50 pedagang dan pengunjung pasar.

Sekira pukul 09.00 WIB, Kapolres AKBP Juliani Prihartini mengawali kegiatan dengan mengimbau pedagang dan pengunjung pasar agar menggunakan masker untuk menghindari penularan Covid-19.

Sebab, sepanjang bulan April 2021 ini saja sudah enam orang warga Kota Padangsidimpuan yang meninggal dunia akibat Covid-19. Kemudian sejak tanggal 1 sampai 21 Mei juga ada enam orang yang meninggal dunia.

Kepada pedagang, Kapolres Padangsidimpuan meminta agar tetap menerapkan Protokol Kesehatan dalam berniaga. Kemudian meminta para pengunjung atau pembeli agar memakai masker.

“Jangan pernah jenuh menggunakan masker, kami tidak akan pernah jenuh untuk mengingatkan masyarakat agar tetap menggunakan masker,” kata Kapolres Padangsidimpuan.

Selanjutnya tim yang dipimpin AKBP Juliani melakukan penyekatan dan penyetopan terhadap pedagang serta pengunjung pasar yang tidak menggunakan masker.

“Pada kegiatan ini, kita melakukan Swab Antigen terhadap 50 orang di Pasar Inpres Sadabuan. Hasilnya, semua negatif Covid-19,” jelas Kapolres Padangsidimpuan. (Ty)

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)