bbnewsmadina.com, Viral, beredar Poto yang diduga oknum Kepala Desa Hutabaringin Kecamatan Siabu berinisial AS mesum dengan seorang wanita yang berstatus sebagai istri sah orang lain.
Dugaan foto perselingkuhan tersebut kini menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat khususnya warganya sendiri.
AS, selaku oknum Kepala Desa mengakui jika dirinya telah difitnah atas informasi perselingkuhan yang didugakan terhadap dirinya, bahkan ia mengaku jika informasi tersebut tidak benar dan ia merasa telah dizolimi.
Walaupun akhirnya ia mengaku jika foto tersebut adalah foto dirinya bersama wanita yang berstatus istri orang, namun ia membantah ada hubungan spesial antara dirinya dengan wanita tersebut.
Ia pun menduga, dibalik beredarnya foto mesranya ada oknum yang berupaya ingin mempermalukannya dan sengaja untuk menjebaknya.
Sementara Kepala Inspektorat Madina Rahmad menyebutkan, bahwa Inspektorat telah melayangkan surat panggilan kepada yang bersangkutan dan kasusnya pun saat ini sedang dalam proses pemeriksaan.
“Bisa saja itu benar cuma kalau didukung bukti-bukti. Kita harus lihat foto itu di posisi mana, di dalam ruangan atau di luar ruangan, kita pastikan dulu. Kalau di dalam indikasinya sudah kuat dan jika benar bisa dicopot karena sudah meresahkan masyarakat.”
“Dan kalau dia merasa difitnah, berani nggak dia mengadu. Itu tolok ukurnya,” ujar Kepala Inspektorat Kabupaten Madina, Rahmad Daulay, kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (25/7).
Sebelumnya, beredar informasi di media jika oknum Kades Hutabaringin Siabu diduga selingkuh dengan seorang wanita bersuami yang saat ini suami sedang sakit stroke, dan informasi tersebut menjadi pembicaraan hangat di kalangan warga.
Pasalnya, sang kades yang sudah mempunyai anak istri itu berperilaku buruk dan tidak mencerminkan kepribadian yang baik, bahkan warganya sendiri mengaku malu atas ulah orang nomor satu di desa itu.
Selain mengakibatkan rasa malu bagi warganya, dugaan perselingkuhan oknum Kades Hutabaringin berinisial AS itu juga telah mencoreng nama baik pemerintah kabupaten Madina yang otentik dengan serambi Mekkahnya Sumatera Utara (Sumut). (Tim)