foto : Kadis Kesehatan Madina, dr Syarifuddin Nasution saat dikonfirmasi Andalas diruang kerjanya, kamis (11/7).(JBL)
bbnewsmadina.com, Penyakit kulit melepuh yang di alami Gadis Putri Sakinah (16) Warga Desa Setia Karya Kecamatan Natal Kabupaten Mandailing Natal (Madina), setelah dilakukan pemeriksaan media oleh dokter, hasil diagnosanya mengidap penyakit Steven Jhonson Sydrom (SJS).
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Madina, dr. Syarifuddin Nasution kepada bbnewsmadina.com, kamis (11/7) diruang kerjanya.
“Setelah dilakukan pemeriksaan di RSU Panyabungan, hasil diagnosa dokter, Gadis mengidap penyakit steven jhonson sydrom bukan cacar monyet”.jelasnya
Dan terkait masalah hasil diagnosa penyakit yang di alami Gadis ini lanjutnya, saya sudah konfirmasi dengan RSU Panyabungan melalui dokter anak, bahwa memang benar gadis mengidap penyakit steven jhonson sydrom.
Syarifuddin juga menerangkan bahwa penyakit steven jhonson sydrom ini penyebabnya atau kemungkinan terjadi akibat alergi obat-obatan. Karena si anak ini sudah sempat berobat pada petugas kesehatan yang memilik prakter pribadi di Natal.
“Biasanya kalau sudah penyakit Steven jhonson Sydrom apa pun obat yang masuk kemungkinan besar akan alergi. Dan jika sudah terkena penyakit steven jhonson sydrom ini kulit badan akan melepuh, karena itulah kenyataannya di lapangan”.sebutnya
Kemudian sambungnya, penyebab lain dari penyakit steven jhonson sydrom, karena sistem imun atau kekebalan tubuhnya lemah. Sebab, imun yang tidak baik, kemungkinan besar itulah penyebab datangnya alergi.
“Untuk pengombatan ini, tadi saya sudah di konfirmasi dokter anak melalui salah satu kepala Bidang di RSU Panyabungan agar anak tersebut kita rujuk ke RSU Adam Malik medan disebabkan fasilitas Rumah sakit kita yang belum lengkap”.pungkasnya
Syarifuddin menambahkan, saat ini kita masih menunggu kartu BPJSnya. Pembuatan kartu BPJSnya sedang proses, Dan apabila telah selesai BPJSnya baru Gadis itu kita rujuk. Sekarang untuk langkah awal, kita terlebih dulu menyembuhkan sistem imunnya. (LBS)