bbnewsmadina.com, Ali Moectar Ngabalin resmi menyandang marga Nasution dengan Gelar Kebangsawanan H. Baginda Ali Mochtar Ngabalin Nasution, disela kunjungan kerjanya ke Mandailing Natal.
Penabalan marga Nasution itu secara resmi ditabalkan oleh Raja-raja se-Kabupaten Mandailing Natal, yang berlangsung di pendopo rumah dinas Bupati Mandailing Natal, Jum’at malam (31/8/2018).
Acara penabalan itu dihadiri Bupati Madina Drs. H. Dahlan Hasan Nasution, FKPD Kabupaten Mandailing Natal, Sekda Madina, Ibu Ketua TP-PKK Madina, Ny Ika Desika Dahlan Hasan Nasution, Seluruh Pimpinan OPD, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta para undangan.
Pemberian marga itu berdasarkan hasil Sidang Kerapatan Adat oleh Raja Panusunan, Anak Ni Raja, Anak Ni Namora, Natoras dan Pemangku Adat se-Mandailing Natal di Sopo Godang, Kotasiantar, Panyabungan, Jum’at (31/8).
Sekretaris Forum Pelestarian dan Pengembangan Adat Budaya Mandailing Natal, Rachman Ali Nasution SH, saat membacakan surat keputusan penabalan menyatakan bahwa Ngabalin telah sah menyandang dan memakai Nasution sehari-hari. Ngabalin juga sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari keluarga besar marga Nasution.
Usai penabalan marga, Nagabalin mengucapkan rasa syukur, apresiasi dan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bupati Mandailing Natal dan kepada seluruh Raja-raja se-Kabupaten Mandailing Natal atas penabalan marga tersebut.
“Saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sangat luar biasa atas menyatunya dua adat yaitu adat Mandailing dan adat Fakfak Papua Barat. Saya berjanji saya tidak akan mempermalukan seluruh Raja-raja Mandailing, saya akan berbuat yang terbaik untuk mengangkat harkat dan martabat keluarga dan marga Nasution ini, saya akan berbuat yang terbaik untuk Mandailing Natal,”ujarnya.
“Saya sebagai Staf Tenaga Ahli Utama di Kantor Presiden dan juga sebagai juru bicara Kepresidenan akan melaporkan ini secara resmi kepada Bapak Presiden, bahwa bapak ditunggu dan sangat diharapkan sebagai mora nami untuk datang kembali ke Negeri kami Mandailing Natal, dan saya bertanggung jawab untuk berbuat itu.”
Dia juga menyatakan akan selalu siap berpartisipasi dalam pembangunan Mandailing Natal, dan berjanji akan kembali dengan hasil yang baik untuk Negeri Beradat Taat Beribadat yang kita cintai ini.
Sementara itu, Bupati Madina, Drs. H. Dahlan Hasan Nasution menyampaikan, ucapan terima kasihnya kepada seluruh Raja-raja se Kabupaten Mandailing Natal yang telah hadir dalam acara sidang adat lanjutan sidang adat yang dilaksanakan di Kotasiantar kemarin, dan ucapan Alhamdulillah atas suksesnya prosesi sidang adat tersebut.
Lanjut Dahlan, saya juga meminta kepada abang anda Nagabalin agar di kesempatan berikut untuk membawa istri ke Mandailing Natal agar disandingkan secara adat di pendopo rumah dinas Bupati Mandailing Natal ini.
“Disini perlu saya beritahukan bahwa Abang anda Ali Mochtar telah diangkat oleh Almarhum Jenderal Abdul Haris Nasution sebagai ketua Sinondang Parsadaan selama 15 tahun.”
“Setelah kita dengar bersama-sama atas surat keputusan yang telah dibacakan oleh Forum Pelestarian dan Pengembangan Adat Budaya bahwa abang anda sudah termasuk bagian dari keluarga besar Nasution Mandailing Natal, dan sebagai tindak lanjut dari bersatunya dua adat budaya ini saya siap untuk diadati dengan adat Fakfak Papua Barat,”pungkas Dahlan. (Redaksi/davy)
