foto : Bupati Mandailing Natal Drs Dahlan Hasan Nasution saat menandatangani perjanjian kerjasama Dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Madina diruang rapat kerja Raja Inal Siregar kantor Gubernur Sumatera Utara (Sumut). selasa (14/5). (JBL)
bbnewsmadina.com, Bupati Mandailing Natal (Madina), Drs Dahlan Hasan Nasution, selasa (14/5) tandatangani perjanjian kerjasama Dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Madina diruang rapat kerja Raja Inal Siregar kantor Gubernur Sumatera Utara (Sumut).
Penandatanganan perjanjian kerjasama tersebut disaksikan Ketua KPK, Agus Rahardjo, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, Wakil Gubernur Musa Rajekshah para Wali Kota dan Bupati se-Sumut, kepala BPN Sumut, Direksi dan komisaris BUMD, Sekdakab Madina, Drs. Sahnan Batubara, Kepala BPN Madina, A. Rahim Lubis, Inspektorat serta DPKAD Madina.
Informasi yang dihimpun bbnewsmadina.com, tujuan penandatangan perjanjian kerjasama ini untuk pendaftaran tanah, penanganan permasalahan aset tanah, pengintegrasian data pertanahan dengan pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan dan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan.
Bupati Madina, Drs. H.Dahlan Hasan Nasution kepada bbnewsmadina.com mengatakan, Pemkab Madina sangat menyambut baik perjanjian kerjasama antara Pemkab Madina dan kantor BPN Madina tersebut.
Masih Dahlan, dalam perjanjian kerjasama itu ada dua hal yang disepakati yakni penyamaan sistem yang dalam pengunaan BPHTB dan penyamaan sistem dalam aplikasi biaya perolehan tanah dan bangunan serta pengamanan aset tanah dan bangunan Pemkab Madina.
“Saya sangat menyetujui penandatanganan perjanjian kerjasama untuk kemajuan daerah ini, terutama dalam pemungutan BPHTB karena akan menambah PAD Madina ke depan”.tegasnya
Selain itu tambahnya, pengamanan aset tanah Pemkab Madina terutama tanah perkantoran, sekolah dasar, SMP, puskesmas dan pustu serta penggunaan dinas lainnya yang diberikan dengan Hak Pakai Khusus dengan jangka waktu selama dipergunakan untuk kepentingan dinas.
Kepala BPN Madina, A. Rahim Lubis yang dikonfirmasi via seluler menyampaikan hal senada dengan Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution yang menyambut baik perjanjian kerjasama ini karena akan berdampak pada pendapatan asli daerah yang berasal dari BPHTB dan aset tanah Pemkab Madina.
“Saya melihat adanya kerjasama ini sangat baik bagi pembangunan dan PAD pemkab Madina ke depan”. pungkasnya. (LBS)
