Panyabungan-BBNewsmadina.com
Dinas Pendidikan dan Kebudayaa Kabupaten Madina gelar acara Ceramah Agama Tentang “Pembentukan Pelajar Berkarakter dan Berakhlak Mulia Dengan Tema Mendidik Anak Dengan Qolbu” Tahun 2017 di Taman Raja Batu Komplek Perkantoran Bupati, Kamis (30/03).
Acara Ceramah ini menghadirkan Al-Ustadz M. Subki Al-Bughury,S.Sos.I dari Jakarta, yang dihadiri oleh Bupati Madina, Ibu Ketua TP-PKK Kabupaten Madina, Para SKPD Kabupaten Madina, serta ratusan Jamaah yang terdiri dari Guru Agama dan seluruh Kepala Sekolah tingkat SLTP dan SD.
Sementara Bupati Madina, Drs. H. Dahlan Hasan Nasution mengatakan, dalam rangka menyiapkan generasi emas Bangsa sesuai rencana strategis Pemerintah bahwa akan lahir manusia yang menguasai ilmu pengetahuan, memiliki keterampilan serta yang paling penting memiliki akhlak mulia, beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.
Mari kita sama – sama kembali kepada ajaran agama demi untuk penerapan qalbu kepada seluruh siswa agar generasi penerus kita lebih berkarakter agama yang sudah mulai terkikis dari hadapan kita. “Program tentang peningkatan keagamaan terus saya sampaikan kepada seluruh SKPD juga Dinas Pendidikan demi untuk lebih mengedepankan kepemimpinan dengan qalbu dan keimanan agar tidak menghitung untung dan rugi,” ujarnya.
“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat agar bersama-sama kita membangun Pendidikan di Kabupaten Mandailing Natal pada khususnya dan Indonesia pada umumnya.”tandas Bupati.
Sementara Ustazd M. Subki Al-Bughuri S.Sos.I dalam ceramahnya menyampaikan, pembekalan ilmu agama dan peningkatan keimanan di daerah ini harus terus kita tingkatkan, apalagi daerah ini sudah terkenal dengan wilayah seribu santri sehingga pendalaman ilmu agama yang sudah dari nenek moyang kita sudah ditanamkan keagamaan dan keimanan demi untuk pembekalan diri di masa depan. “Dengan keimanan dan ketaqwaan yang sudah kita tanam dalam diri masing – masing tentu akan berbarengan dengan adat istiadat yang penuh dengan tata cara kehidupan yang kita lakukan sehari – hari,” ujarnya.
Ditambahkan Ustazd, para kepala sekolah dan guru agama yang menjadi pioner dalam memberikan ilmu kepada para pelajar di tingkat SLTP dan SD agar menekankan penanaman ilmu agama lebih ditingkatkan demi untuk pembinaan mental dan karakter siswa agar lebih mengenal agama dan kecintaannya terhadap segala ajaran agama demi untuk peningkatan iman. “Kegiatan tauziah ini kiranya bisa disampaikan kepada seluruh siswa yang merupakan salah satu program Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal agar lebih mengenal agama dan pendalamannya, sehingga perubahan prilaku siswa itu kembali kepada ajaran agama. (davy)