foto : Ketua TP PKK Madina Ny Ika Desika Dahlan Hasan saat menyerahkan tropi pemenang lomba Cipta Menu B2SA, senin (28/7).(JBL)
bbnewsmadina.com, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menggelar kegiatan Lomba Cipta Menu Beragam Bergizi Seimbang Aman (B2SA). Kegiatan tersebut berlangsung di aula kantor Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Madina di bukit Payaloting komplek perkantoran Bupati Madina,senin (29/7).
Kegiatan tersebut dihadiri Kadis Ketahan Pangan Madina, Siar Nasution SP, Ketua Tim penggerak PKK kabupaten Madina Ny. Ika Desika Dahlan Hasan Nasution, para camat dan penggerak PKK Kecamatan se Kabupaten Madina.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Madina, Siar Nasution SP dalam laporan nya menyatakan, bahwa kegiatan yang berlangsung adalah Lomba cipta Menu pangan beragam Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) berbasis sumber daya lokal tingkat kabupaten Mandailing Natal 2019.
Ia menyampaikan, Pangan adalah segala sesuatu yang berada dari sumber hayati dan air, baik yang berasal dari sumber hayati dan air baik yang diolah maupun yang tidak diolah yang diperuntukkan bagi konsumsi manusia, termasuk bahn tambahan pangan dan bahan lainnya, yang digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan dan pembuatan makanan dan minuman.
Dan B2DA adalah aneka bahan pangan baik sumber karbohidrat, protein, maupun vitamin dan mineral yang bila dikonsumsi dalam jumlah yang berimbang dapat memenuhi kecukupan gizi yang dianjurkan atau tidak tercemar bahan yang merugikan kesehatan,”ujarnya.
Konsumsi pangan dan pola konsumsi pangan sehari-hari agar dapat melakukan upaya diversifikasi konsumsi pangan upaya tersebut dilakukan masyarakat sehingga masyarakat baik prinsip pangan sumber karbohidrat protein vitamin dan mineral adalah beragam bergizi seimbang dan aman yang disingkat dengan sumberdaya lokal yang bekerja rumah tangga keluarga dapat menyajikan dapat menyanyikan Gambar ditinggal lagi dengan kehidupan sehari-hari masyarakat ini diharapkan masyarakat dapat menciptakan,”paparnya.
Dalam kesempatan itu Ketua TP PKK Madina Ny Ika Desika Dahlan Hasan Nasution menyampaikan, “Segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air baik yang diolah maupun yang tidak diolah yang diperuntukkan bagi konsumsi manusia termasuk bahan tambahan pangan dan bahan lainnya yang digunakan dalam proses penyiapan pengolahan dan pembuatan makanan dan minuman pangan beragam bergizi seimbang dan aman atau B2SA.
Oleh karena itu secara gencar pemerintah melakukan upaya diversifikasi konsumsi pangan upaya tersebut dilakukan tidak untuk mengganti secara total tetapi mengubah pola konsumsi pangan masyarakat sehingga masyarakat mengkonsumsi lebih banyak jenis ragam tangannya baik untuk jenis pangan sumber karbohidrat sumber protein serta sumber vitamin dan mineral yang menjadikan kualitas gizi lebih baik,”ucapnya.
Dijelaskannya, salah satu upaya pemerintah Kabupaten Mandailing Natal melalui dinas ketahanan pangan untuk mendukung versi-versi fikasi konsumsi pangan adalah secara rutin melaksanakan lomba Cipta menu beragam bergizi seimbang dan aman berat bersumber dari sumber daya lokal yang bekerjasama dengan tim penggerak PKK Kabupaten.
Lomba tersebut dimaksudkan agar setiap individu khususnya ibu-ibu rumah tangga yang bertanggung jawab dalam keluarga dapat menyajikan menu B2SA yaitu beragam bergizi seimbang dan aman juga dimaksud agar ibu rumah tangga dapat menyajikan pilihan menu yang dapat diaplikasikan,”ucapnya.
Dengan demikian prinsip konsumsi pangan B2SA diharapkan tidak berhenti hanya pada hanya pada saat lomba saja namun dapat ditindaklanjuti dalam kehidupan sehari-hari di dalam masyarakat melalui lomba ini diharapkan Masyarakat khususnya peserta dapat mengembangkan resep sehingga menjadi kebanggaan di dalam keluarga sehari-hari.
Para dewan juri kiranya dapat memberikan penilaian objektif sehingga menjadi motivasi bagi peserta untuk berbuat yang lebih baik lagi di masa yang akan datang saya sampaikan kepada para peserta Saya ucapkan selamat mengikuti festival pangan lokal beragam bergizi seimbang dan aman atau B2SA.
“Lomba cipta panggan dengan seimbang dan aman (B2SA) berbasis sumber daya lokal tingkat kabupaten Mandailing Natal 2019”.ungkapnya (LBS)
