bbnewsmadina.com, Kolaborasi yang apik Budaya Flora dan Fauna Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) serta penampilan alat musik Tradisional Nungneng yang salah satu personilnya adalah Ketua TP PKK Tapsel memukau Ribuan Penonton PRSU ke-47 pada Malam Pagelaran Seni dan budaya Kabupaten Tapsel yang mengangkat Tema “Eksotisme Budaya Flora & Fauna Kabupaten Tapanuli Selatan yang berlangsung di Open Stage Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Tapian Daya jl. Gatot Subroto Medan (24/3).
Ada juga pertunjukan drama “Hata Bosi” yang merupakan kearifan budaya lokal (local wisthem) masyarakat Tapsel yang semakin menambah suasana riuh para penonton yang memadati tempat duduk tribun, baik penonton yang datang dari kota medan maupun dari luar daerah medan serta masyarakat Tapsel sendiri yang datang langsung menyaksikan acara malam pagelaran tersebut.
Penonton sangat terhibur dengan apiknya panitia yang terdiri dari Dewan Kesenian Daerah Tapanuli Selatan (DKDTS) dan Forum Komunikasi Antar Lembaga Adat (Forkala) Tapsel yang dibimbing Ketua TP PKK Kabupaten Tapsel Ny. Hj. Syaufia Lina Syahrul M Pasaribu dalam menyusun Acara Kolaborasi musik Tradisional yang dipadukan dengan musik modern.
Disamping pertunjukan seni, drama dan tari acara semakin meriah karena ditambah dengan banyaknya Lucky draw yang disponsori oleh Bank Sumut yang penyerahan hadiahnya diberikan langsung oleh Bupati Tapsel H. Syahrul M.Pasaribu SH, Ketua DPRD Tapsel H Rahmat Nst S. Sos, Wakil Bupati Tapsel Ir. H. Aswin Efendi Srg MM, dan Direktur Pemasaran PT. Bank Sumut dan Ketua TP PKK Tapsel.
Bupati Tapsel dan Ketua TP PKK Tapsel Ny. Hj. Syaufia Lina Syahrul yang datang menuju Open Stage PRSU disambut dengan seruling Gondang dan Ulos.
Dalam sambutannya, Bupati Tapsel H. Syahrul M Pasaribu SH mengatakan, pagelaran seni dan budaya Tapsel Tahun ini sengaja dibuat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena dicoba dikolaborasikan dengan flora dan fauna serta local wisthem yang ada di Tapsel, seperti yang santer diberitakan saat ini, di hutan landscape Batangtoru ditemukan spesies baru jenis orang utan “Ponggo Tapanuliensis”
Terakhir Syahrul berpesan, budaya Daerah sebagai bahagian dari budaya nasional yang terus kita jaga eksistensinya agar jangan sampai terkikis oleh budaya modern. Disamping itu juga budaya daerah sebagai wadah untuk menyalurkan bakat dan minat generasi muda kita sekaligus mencintai seni dan budaya Kabupaten Tapsel.
“Mudah-mudahan dengan adanya malam pagelaran ini para penonton yang datang dari bona pasogit maupun dari kota medan dan sekitarnya merasa terhibur,”pungkasnya.
Sebagai bentuk apresiasi yang tinggi terhadap pengembangan seni dan budaya Tapsel, Bupati memberikan piagam penghargaan Kepada Dewan Kesenian Daerah Tapsel, Forkala Tapsel, Ketua Yayasan PRSU, Pimpinan PT Bank Sumut, PT AR, NSHE, dan Palapa Musik.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Wali Amanat USU H. Panusunan Pasaribu, Ketua DPRD Tapsel H. Rahmat Nasution S. Sos MM dan Seluruh Anggota DPRD Tapsel, Ketua Yayasan PRSU, Direktur Pemasaran PT Bank Sumut Abdi Ritonga, Wakil Bupati Tapsel Ir. Aswin Efendi Siregar MM, Sekda Tapsel Drs. Parulian Nasution MM, Ketua TP PKK dan Darma Wanita Tapsel, Unsur Forkofimda, Pimpinan PT AR, BUMN, NSHE, Para pejabat Eselon II,III, dan IV Tapsel, Tokoh adat, Tokoh masyarakat Tapsel, dan Organisasi Kepemudaan Tapsel. (Ty)