KHoirun Nazwa peserta Muswil KAMMI ke-5 dari Tanjung Balai, saat diwawancarai awak media di pendopo kantor Wali Kota Padangsidimpuan, Sabtu (15/2/2020). (Foto:Ty)
bbnewsmadina.com, Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-5 Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) se Sumatera Utara (Sumut) di Kota Padangsidimpuan sebagai tuan rumah menyisakan kesan berarti bagi pesertanya.
Khoirun Nazwa Pengurus Wilayah (PW) KAMMI Sumut dari Tanjung Balai saat ditemui di Pendopo Kantor Wali Kota Padangsidimpuan, Sabtu (15/2) mengatakan bahwa saya sangat mengagumi sosok Wali Kota Irsan Efendi Nasution, SH.
“Bagi saya pribadi yang diamini rekan lainnya, masyarakat Kota Padangsidimpuan terbilang beruntung mempunyai figur pemimpin seperti Pak Irsan. Tak hanya humble (sederhana), Pak Wali Kota juga sangat bersahabat dan berwawasan luas, khususnya seluk beluk organisasi,” ujarnya.
Perempuan yang akrab dipanggil Nazwa itu berujar, awalnya mereka ragu akan kemampuan Kota Padangsidimpuan sebagai tuan rumah untuk menyelenggarakan musyawarah setingkat Provinsi yang menghadirkan perwakilan KAMMI dari 13 Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara.
“Tapi ternyata keraguan kami terbantahkan. Itu dibuktikan dengan betapa cekatannya mereka sang tuan rumah menghandle acara. Ditambah udara di Sidimpuan ternyata sangat adem serta sejuk, sehingga perjalanan Muswil KAMMI kali ini terasa sangat khidmat,” ujar Nazwa.
Nazwa pun menyimpulkan, dibalik kesuksesan Muswil tersebut. Wali Kota, dia nilai punya peran penting. Termasuk saat diundang sebagai nara sumber di malam puncak Muswil KAMMI ke 5 yang digelar di Sampadan Conference Hall, Hotel Natama, yang memakan waktu hingga pukul 22.00 Wib.
“Dengan begitu santun dan bersahabat, beliau (Irsan Efendi Nasution) menjawab satu persatu pertanyaan yang kami lontarkan. Termasuk sejarah bagaimana proses dia lahir menjadi pemimpin di Kota Padangsidimpuan. Banyak dari kami pada akhirnya mengidolakan beliau sebagai sosok inspirasi,” sambung dia.
Jujur kami katakan, ujar Nazwa lagi, apresiasi yang luar biasa terhadap Wali Kota Padangsidimpuan. Dimana menurutnya sangat terbuka dan open mind. Pola pemimpin seperti itu, sangat tepat dijadikan bahan percontohan serta diterapkan pemimpin daerah lain, khususnya di Sumut.
“Kalaulah saja ada banyak pemimpin seperti beliau (Wali Kota Sidimpuan) ini, saya rasa akan bahagialah masyarakat yang dipimpinnya,” ujar Nazwa menutup perbincangan seraya beranjak pergi menuju bus milik Pemprovsu yang akan membawa rombongan pulang ke Kota Medan. (Ty)