Masyarakat Menilai Partai Hanura Madina Terkesan Takut Menindak Tegas AMN

bbnewsmadina.com, Setelah dinilai cukup mempunyai bukti terkait ditemukannya seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Mandailing Natal (DPRD Madina) inisial AMN yang telah berpindah ke Partai Perindo dari partai Hanura yang mengusungnya duduk di kursi legislatif dan hingga kini belum terlihat adanya tanda-tanda adanya tindakan tegas. Masyarakat dan pengamat politik menganggap pengurus DPC partai Hanura Madina tidak tegas dan penakut.

Pendapat masyarakat dan pengamat politik Madina tersebut tertuang di dalam komentar yang ada di media sosial (medsos) facebook, sabtu (23/12/2017) menanggapi statemen ketua DPC Hanura Madina, H Imron Lubis yang dinilai tidak tegas dalam memberikan sanksi kepada anggotanya.
Akun facebook Ali Sahbana Nasution dalam komentarnya mengatakan setuju dengan komentar sebelumnya yakni Ketua DPC PDIP Madina, Iskandar Hasibuan, ketegasan dan kebijakan ketua partai Hanura Kabupaten Madina itu harusnya menjadi langkah yang bagus agar tidak menjadi bahan olok-olok di masyarakat dan bisa menjadi tolak ukur yang bisa mengecilkan partai yang bersangkutan.
Lain halnya dengan akun Facebook Muhammad Nuh yang berpendapat bahwa caleg yang sudah pindah partai sebaiknya mundur sebelum ditindak partai asalnya,  karena bukan lagi mewakili partai asalnya. Menduduki jabatan politik yang bukan haknya jelas-jelas tidak patut dan tidak wajar dilakukan oleh orang-orang terhormat.
Yang lebih sedikit unik,  dalam bahasa Mandailing Akun facebook Latif Sib mengatakan “pupu ita posting… Bontar iyur do Katua Hanura Madina sannari (sering kita posting… Yang penakutnya ketua Hanura Madina sekarang)”.
Sebelumnya, Ketua DPC Hanura Madina,  H Imron Lubis yang dikonfirmasi M24.co melalui seluler beberapa hari yang lalu menanggapi kabar adanya salah satu anggota DPRD Madina aktif inisial AMN yang telah berpindah partai menjadi ketua DPD Partai Perindo Madina mengatakan akan menindak tegas apabila sudah mempunyai bukti terkait kebenaran kabar tersebut.
“Memang benar kita telah mendengar adanya kabar tersebut. Dan kita saat ini masih mengumpulkan bukti serta telah melakukan kordinasi dengan kantor DPD Partai Hanura”. Sebutnya. (jbl)

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)