Foto : terlihat tumpukan sampah di Desa Pidoli dolok berserakan dipinggir jalan protokol Medan Padang, selasa (22/1). (LBS)
bbnewsmadina.com, Akibat tumpukan sampah, pemandangan tak nyaman dan aroma yang tak sedap sangat terasa di Jalan Medan-Padang tepatnya di Desa Pidoli dolok Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal (Madina), selasa (22/1).
Selain tumpukan sampah mengeluarkan aroma yang tidak sedap. Sampah tersebut juga terlihat berserakan sampai ke badan jalan, sehingga mengganggu para pengendara yang melintas dijalan protokol tersebut.
Ucok (45) salah seorang warga Desa Pidoli dolok kepada bbnewsmadina.com menyampaikan, terjadinya tumpukan sampah yang berada di pinggir jalan tersebut merupakan kelalaian instansi terkait dalam hal melakukan kebersihan.
“Hal seperti ini sudah berlangsung lama, kita sering melihat, petugas kebersihan menunggu sampah menumpuk dulu baru melakukan pembersihan sampah dengan mengangkatnya ke dalam truk sampah”.ujarnya
Masih Ucok, jujur saja, terkadang saat kita nelewati tumpukan sampah tersebut, aroma yang tak sedap sangat mengganggu penciuman kita. Dan tak ayal, jelas kesehatan kita juga akan terganggu.
“Aroma bau yang dikeluarkan sampah tersebut memang sangat mengganggu kesehatan warga sekitar, karena selain mengeluarkan aroma bau, binatang lalat juga sangat banyak mengerubunginya”.tegasnya
Lanjutnya, kita warga yang tinggal dekat tumpukan sampah, sudah sering melarang warga supaya jangan membuang sampah ke daerah tersebut, namun warga tidak hiraukan.
Maka dari itu, guna menjaga kebersihan dan kesehatan bersama, diharapkan kepada Pemerintah untuk segera membangun bak penampungan sampah di daerah desa pidoli lombang ini dan kepada warga nantinya juga harus membuang sampah pada tempatnya. (LBS)