Panyabungan | BBNewsmadina.com
Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) H.M.Jakfar Sukhairi Nasution menyampaikan nota jawaban atas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Madina terhadap nota penjelasan Ranperda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2016-2021.
Jawaban tersebut disampaikan dalam sidang paripurna, yang dipimpim Wakil Ketua DPRD Madina Ir.Zubeir Lubis, serta dihadiri anggota DPRD dan para SKPD dilingkungan Pemkab Madina Kamis, (22/12/2016).
Dalam jawaban Wakil Bupati H.M.Jafar Sukhairi Nasution, menanggapi pandangan fraksi Partai Hanura terkait sektor pendidikan menyampaikan, pendidikan merupakan salah satu komponen terpenting dalam pembangunan sumber daya manusia, dan mempunyai pengaruh yang besar terhadap kemiskinan.
“kami sangat sependapat dan mendukung sektor pendidikan sebagai salah satu prioritas utama dalam pembangunan, untuk itu kami mohon dukungan dan komitmen bersama dalam melaksanakan program-program pelayanan pendidikan,” ucap Sukhairi.
Menyikapi tidak stbilnya harga karet, yang mempunyai dampak terhadap daya beli masyaraka, menyebutkan sependapat untuk melakukan program-program revitalisasi pertanian seperti, diversifikasi perkebunan, pertanian, perternakan, perikanan, pembinaan manajemen kelembagaan (termasuk peningkatan SDM pelaku ekonomi), menciptakan perusahaan-perusahaan daerah pada sektor pertanian.
Sementara tanggapan terhadap pandangan umum Fraksi Golkar, bahwa didalam merencanakan dan melaksanakan suatu program kegiatan harus cermat, fokus, serius, terukur, efesien, efektif, objektif dan akuntabel, Wakil Bupati sangat mendukung dan sependapat atas ajakan yang disampaikan oleh fraksi tersebut termasuk mengajak untuk bersama-sama fokus dan tuntas dalam mengkaji, merumuskan dan melakukan Matrikulasi RPJM Madina tahun 2016-2021.
Menanggapi pandangan dari fraksi Partai Demokrat yang menyoroti masalah pertambangan, Sukhairi mengatakan, Pemda Madina sepakat dan sejalan apa yang menjadi perhatian fraksi Demokrat, dalam menyikapi eksplorasi dan eksploitasi pertambangan yang berlangsung di Kabupaten Mandailing Natal, terutama dalam pengambilan kebijakan pengendalian usaha pertambangan dan penerbitan perizinan terhadap usaha tambang.
Selanjutnya menanggapi tanggapan dari Fraksi Demokrat tentang pengambilan kebijakan pengendalian usaha pertambangan dan penertiban perizinan terhadap usaha tambang, Wakil Bupati mengatakan, pokok pikiran yang disampaikan fraksi Demokrat telah termuat dalam misi dan program pada rancangan peraturan daerah RPJMD.
Sedangkan menanggapi pandangan fraksi Partai Gerindra yang menyoroti pertumbuhan ekonomi, pemerataan pendapatan dan penurunan angka kemiskinan, pembinaan kelompok UMKM, tatanan masyarakat yang religius dan berbudaya, Wakil mengatakan adalah pemikiran yang sangat sejalan dengan hakekat, maksud dan tujuan perencanaan pembangunan jangka menengah yang tengah disusun ditindak lanjuti melalui pelaksanaan program dan kegiatan dengan mempedomani RPJMD, diharapkan dapat menghasilkan sebuah pertumbuhan ekonomi yang bergerak naik, peningkatan dan pemerataan pendapatan, peningkatan kesempatan kerja serta penurunan angka kemiskinan.(davy)
