Tolak Pekat, Gelar ‘Operasi Sayang’ di Siabu

bbnewsmadina.com, Aggota DPRD Madina Muhammad Ludfan Nasution kembali angkat bicara soal pekat. Dia meminta agar Satpol PP Madina segera menggelar “Operasi Sayang” secara khusus di sekitar Kecamatan Siabu, Mandailing Natal.

Ludfan Nasution mengatakan kepada bbnewsmadina.com Sabtu (25/8), “Satpol PP Madina perlu segera lakukan Operasi Sayang secara khusus untuk daerah Siabu dan sekitarnya.”

Sebuah postingan belum lama ini mendapat protes hingga hampir seribu komentar. Kiriman di media sosial itu, lanjut Ketua Prasasti Jurnalis Madina (PJM) ini, menggambarkan aksi karnaval HUT RI ke-73 di Siabu berbau LGBT (lesbi, gay, besex dan trans-gender).

Menurutnya, aksi dalam karnaval itu merupakan indikator yang menunjukkan sifat, gaya dan perilaku LGBT itu masih marak di sekitar Siabu. Pekat masih jadi ancaman di sana.

“Seperti harapan seorang teman di DPD KNPI Madina, aksi seperti itu sudah keterlaluan. “Dalam karnaval di Panyabungan saja, kenekatan seperti itu sudah tidak terlihat. Makanya, saya meminta agar Pemkab Madina menginstruksikan agar pihak terkait kembali gelar operasi,” paparnya menambahkan.

Kalau dibiarkan saja, bisa-bisa dianggap boleh dan didukung masyarakat. Karena itulah, Ludfan Nasution mengaku harus merilis pendapatnya di media massa dan medsos.

Karena itu, dia meminta, “Tolonglah, semua elemen masyarakat harus bertindak, utamanya pihak terkait. Kita harus menegaskan kepada mereka yang terlibat dan segenap warga masyarakat bahwa perilaku seperti itu termasuk penyimpangan dan termasuk kategori pekat, atau penyakit masyarakat.”(Redaksi)

 

 

 

 

 

 

 

 

iklan-pajak

 

iklan-kb

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)