BBNewsmadina.com – Medan, 24 Juli – Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, menggelar pelantikan tiga Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara. Dalam acara yang berlangsung di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Medan, Hamdan Sukri Siregar secara resmi dilantik sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara.
baca : Walikota Irsan Efendi Dampingi Tim PKK Provinsi Sumut di Kelurahan Wek IV
Pelantikan ini juga melibatkan Lies Handayani Siregar sebagai Asisten Administrasi Umum dan Suherman sebagai Staf Ahli Bidang Pendidikan Kesehatan Infrastruktur dan Pemberdayaan Masyarakat. Gubernur Edy Rahmayadi dalam sambutannya mengingatkan para pejabat yang baru dilantik bahwa jabatan adalah amanah dan kepercayaan untuk melayani masyarakat dan mencapai kesejahteraan bersama.
“Jabatan itu bukan hak, jabatan itu kepercayaan, jabatan itu amanah, kejar target untuk kesejahteraan rakyat kita,” tegas Edy Rahmayadi.
Edy menekankan bahwa para pejabat harus selalu siap menjalankan tugas dan bertanggung jawab atas setiap keputusan yang diambil. Kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat harus menjadi landasan bagi para pejabat dalam menjalankan tugasnya dengan penuh integritas.
“Jabatan itu tuntutan, kepercayaan dan tadi kita tandatangani pakta integritas, hari ini dilantik, beberapa waktu kemudian diganti tak ada persoalan, itulah integritas, kita terus berpacu dengan tugas kita menyejahterakan rakyat,” kata Gubernur Sumatera Utara.
Edy juga menekankan tiga hal penting yang harus ditanamkan dalam diri para pejabat, khususnya pejabat ASN. Pertama adalah loyalitas dalam menjalankan visi dan misi yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Para pejabat diharapkan mendukung penuh program pembangunan yang telah dirumuskan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Pastikan kalian tidak menentang, jalankan pekerjaanmu, penuhi tuntutan, mulai dari RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) turun ke RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah), dan ke visi dan misi Gubernur,” ungkapnya.
Kedua, esprit de corps atau jiwa korsa menjadi hal yang tak boleh terpisahkan dari seorang pejabat. Edy mengingatkan para pejabat untuk tidak melakukan tindakan yang akan mencoreng nama baik institusi maupun daerah.
“Itulah esprit de corps, kita satu kesatuan, tidak bisa dipisahkan, kalau kalian berbuat sesuatu yang buruk, Sumut akan malu, keluargamu malu,” tegasnya.
Ketiga, kerjasama dan sinergi antar pejabat menjadi kunci keberhasilan dalam melaksanakan program pembangunan. Kolaborasi dengan seluruh sumber daya yang ada di lingkungan kerja akan memperkuat upaya mewujudkan tujuan bersama.
“Untuk menyukseskan suatu pekerjaan, kalian membutuhkan semua sumber daya tanpa kecuali, kerja sama adalah kunci keberhasilan program,” pungkas Edy Rahmayadi.
Dengan pelantikan Hamdan Sukri Siregar sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara, diharapkan sektor kelautan dan perikanan di daerah ini dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat serta keberlanjutan lingkungan laut. Para pejabat yang baru dilantik diharapkan dapat bekerja dengan integritas dan dedikasi untuk mewujudkan visi pembangunan Sumatera Utara yang lebih baik.(ty)