Pemkab Madina Segera Teken MoU dengan Persatuan Saroha Malaysia

IMG 20191021 114045
Bupati Madina Drs Dahlan Hasan Nasution saat rapat bersama OPD dalam mempersiap tindaklanjut kerjasama dengan Persatuan Saroha Malaysia diruang kerja Bupati Madina. (Foto : LBS)

bbnewsmadina.com, Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Pemkab Madina) dalam waktu dekat ini akan segera membuat Memorandum of Understanding (MoU) dengan Persatuan Saroha Malaysia.

Rencana pendatangan MoU ini bertujuan untuk membuka lapangan kerja di bidang tenaga medis lulusan Akademi Kebidanan yang aoan dipekerjakan di sejumlah Rumah Sakit di negeri jiran Malaysia.

Dan hal ini terungkap ketika adanya silaturahmi antara Persatuan Saroha Malaysia dengan Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution baru-baru ini, yang dihadiri Presiden Persatuan Saroha Malaysia, Datok Mohd Hasyimi Daulay bersama jajarannya.

Bupati Madina Drs Dahlan Hasan Nasution didampingi Kepala Dinas Komunikasi Informatika Drs Sahnan Pasaribu kepada Media, Kamis (17/10) lalu menuturkan, pada pertemuan dengan Saroha Malaysia tersebut, Pemkab Madina meminta kepada keluarga besar Saroha Malaysia agar bisa mengakomodir tenaga kerja di bidang tenaga medis di berbagai rumah sakit atau fasilitas kesehatan yang ada di Malaysia.

Atas permintaan kita tersebut lanjutnya, saudara kita dari Saroha Malaysia menyanggupi keinginan kita. Kemudian mereka bersedia untuk membuat kerjasama. Dan Alhamdulillah, harapan kita agar anak-anak lulusan Akbid yang ada di Madina bisa mendapat peluang kerja dengan penghasilan yang lumayan besar di negeri jiran akhirnya terwujud.

“Dan dalam waktu dekat, kita akan menandatangani MoU nya dengan pihak Saroha Malaysia. Kita ingin terobosan ini dapat terwujud secepatnya,” harapnya.

Dahlan juga menerangkan, pihaknya akan menyiapkan berbagai persiapan termasuk pembekalan dan pelatihan kepada lulusan Akbid itu nantinya.

IMG 20190821 WA0010 1

“Tentu saja, kita akan memberikan pembekalan berupa pengetahuan ilmu kesehatan yang bekerjasama dengan Universitas yang ada di Medan. Serta menambah bekal bahasa Inggris, ilmu agama, dan adat budaya. Sehingga anak-anak kita yang nanti bekerja disana benar-benar siap bekerja sesuai disiplin ilmu mereka.

“Kerjasama ini kita pastikan dapat membuka peluang kerja dan mengurangi pengangguran. Ke depan, Pemkab Madina akan kejar terus peluang-peluang kerja untuk lulusan sarjana yang berasal dari Madina, baik dalam negeri maupun manca negara,” tegasnya.(LBS)

Tinggalkan Balasan

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)