Panyabungan|BBNewsmadina.com
Pasca dilantik dan diterimanya SK Plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Madina, Drs. Parlin Lubis, AP, bahwa pihaknya sesuai dengan intruksi Bupati Madina, Drs. H. Dahlan Hasan Nasution telah meningkatkan dan memantapkan realisasi program kerja tahun 2017.
Dimana program kerja kita ditahun 2017 ini adalah membuat Grand Desain sebagai peluang-peluang investor untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Madina. Tentu ini juga akan kita barengi dengan sosialisasi kepada masyarakat pelaku usaha baik yang berdomisili di Mandailing Natal maupun diluar Mandailing Natal.
“Mudah-mudahan dengan adanya sosialisasi ini kita harapkan agar para investor yang berada diluar Madina tertarik untuk berinvestasi di Mandailing Natal ini, dimana sekarang kita lihat sebentar lagi wisata rekreasi waterbom di Taman Raja Batu akan ditangani investor dari luar Daerah.”
Lanjut Parlin Lubis kepada BBNewsmadina diruang kerjanya, Rabu,(25/01), Kita juga akan mengikuti event pameran di luar Daerah yang bertujuan untuk mempromosikan potensi-potensi yang ada di Kabupaten Madina dengan harapan masyarakat yang ada diluar Madina mengetahui potensi-potensi peluang investasi yang ada di Madina ini.
“Tentu kita juga dari Pemerintahan Daerah akan memberikan kemudahan bagi investor yang akan menanamkan modalnya di Madina dengan mengacu kepada peraturan perundang-undangan, dan bisa bergandengan tangan dengan masyarakat, memperhatikan kearifan lokal, adat istiadat tradisi masyarakat agar tercipta investasi yang kondusif di Madina ini, sehingga tidak terjadi benturan antara investor dengan masyarakat, ini semua sesuai dengan arahan Bupati.”
“Dan dalam hal perizinan karena kita sudah memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP) tentu kita akan patuhi karena di SOP tersebut sudah kita terapkan pengurusan perizinan dalam jangka waktu 3 hari saja tanpa di pungut biaya.”
Parlin menambahkan, “Dengan naiknya status Kantor ini menjadi Dinas, harapan kami dalam waktu dekat sudah jelas terbagi dimana yang menjadi tugas pokok fungsi kami, dengan artian izin-izin apa yang bisa kami terbitkan selain dari yang 15 perizinan yang sudah ada pada kami dan izin- izin apa saja yang diterbitkan oleh instansi- instansi yang lain. Namun kami juga berharap agar pembagian pengurusan perizinan ini dalam waktu dekat sudah dapat kita rumuskan.”
“Dan untuk meningkatkan kinerja dengan diiringi beban kerja kami di Dinas ini mengharapkan sekali ada penambahan perizinan atau semua perizinan dengan kewenangan Pak Bupati mendeligasikan semua jenis-jenis perizinan supaya dilimpahkan kepada kami,” pinta Parlin. (davy)
