Oleh: Rizka Fadillah, S. Sos
Jurusan: Ilmu Komunikasi
Mahasiswi: Magister UNAND Padang
bbnewsmadina.com, Public Relations Society of America (PRSA) memberikan salah satu defenisi mengenai PR, yakni PR merupakan pihak yang membantu organisasi untuk berkomunikasi dengan publik kunci dengan lebih efektif. Secara singkat PR memiliki arti manajemen hubungan (management of relationsships). (Suryadi, 2007:02).
Publik relations atau yang sering disebut dengan PR adalah salah satu profesi yang keberadaannya dianggap penting oleh perusahaan ataupun instansi. Public relations menjadi penjembatan antara perusahaan dengan stakeholdersnya, baik internal maupun eksternal. Stakeholders sendiri merupakan orang-orang yang berkepentingan pada perusahaan atau instansi baik menyangkut kepentingan finansial atau kepentingan lainnya.
Era globalisasi dan kemudahan dalam komunikasi membuat praktisi PR dihadapkan dengan tantangan dan manfaat media massa internet ini. Dimana internet menjadi sarana efektif praktisi PR untuk melakukan kegiatannya dalam mendapatkan citra yang baik dan memelihara reputasi perusahaan atau instansi yang disebut cyber public relations.
Dalam menjalakan cyber public relations, perusahaan atau instansi dapat memilih media apa yang ingin digunakannya, salah satunya seperti website dan media sosial. Sebuah situs web biasanya di tempatkan setidaknya pada sebuah server web yang dapat diakses melalui jaringan seperti internet ataupun jaringan wilayah likal (LAN) melalui alamat internet yang dikenali sebagai URL. Gabungan atas semua situs yang daat diakses publik internet disebut pula sebagai World Wide Web atau lebih dikenal dengan singkatan WWW. (wikipedia)
Alasan yang mengadirkan suatu perusahaan maupun instansi untuk melakukan Cyber Public Relation, diantaranya adalah:
Pertama, tuntutan zaman era digital. Era digital menciptakan gaya hidup baru pada manusia seperti kebiasaan manusia yang tidak bisa dilepaskan dari prangkat elektronik. Teknologi inilah yanng membantu manusia melakukan kegiatan, bahkan telah menjadi suatu kebutuhan. Sehingga peran penting teknologi inilah yang membawa manusia memasuki era digital.
Kedua, eksistensi. Eksistensi merupakan salah satu alasan dilakukan cyber PR dikarenakan tidak ingin tertinggal dengan instansi maupun perusahaan. Mereka ingin dikenal oleh seluruh masyarakat dalam cakupan yang luas.
Ketiga, dikenal dalam lingkungan luas. Implementasi cyber PR menggunakan bantuan media maya yang mampu menembus batasan di berbagai dunia. Apabila suatu perusahaan atau instansi melakukan kegiatan ini,maka tidak mungkin instansi tersebut dikenal hingga berbagai manca negara.
Keempat, kemudahan publisitas, media online yang digunakan dalam kegiatan PR, membawa manfaat tersendiri bagi penggunanya dengan intensitas waktu yang singkat PR, mampu menjadi jurnalis bagi instansi yang mereka naungi tanpa menunggu kedatangan awak media untuk datang meliput meskipun beberapa event tertentu mereka masih membutuhkan awak media untuk publisitasnya.
Kelima, media promosi. Promosi dalam implementasi dalam Cyber PR sebagai alat atau saluran dalam menyebarkan informasi mengenai produk atau jasa pada konsumen.
Implementasi cyber PR dapat digunakan untuk menganalisa kinerja melalui website, dengan memaksimalkan pelayanan publik serta memanfaatkannya untuk mengatasi krisis komunikasi. Mendapatkan feedback dengan membentuk komunikasi dua arah antara instansi dengan publiknya baik secara langsung maupun menggunakan media online. (RF)
