Ketua LMP Madina, M. Syawaluddin
bbnewsmadina.com, Kecelakaan Lalu Lintas yang melibatkan Truck Trailer milik PT Trans Pasific Logistic pada Sabtu (03/10) diruas Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Kampung Baru Kecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Mandailing Natal yang mengakibatkan 1 Korban meninggal dunia akibat tergilas Truck Trailer Bermuatan berat yang akan di angkut menuju Site PT. Sorik Marapi Geothermal Power di Desa Purba Lamo Kecamatan Lembah Sorik Marapi.
Menyisakan pertanyaan bagi Kalangan Aktivis di Kabupaten Mandailing Natal karena minimnya sosialisasi yang dilakukan pihak Transporter terkait aktivitas mobiler yang dilakukan.
Seperti disampaikan Ketua Laskar Merah Putih (LMP) Kabupaten Mandailing Natal M Syawaluddin kepada awak media pada Minggu (04/10) menyampaikan, “Naas memang tak bisa kita elakkan, namun dalam hal kecelakaan di Desa Kampung Baru Kecamatan Panyabungan Utara pada Sabtu malam (03/10) membuat kita semua miris karena Konpoi Kenderaan berbadan panjang dan Lebar ini tidak disertai dengan pengawalan dari Pihak yang berwenang.”
“Selain itu Konpoi ini melintas disaat jam padat arus Lalu Lintas, tidak seperti biasanya Konpoi yang mengangkut material ke PT SMGP itu melintasnya diatas Pukul 21.00 WIB dimana arus Lalu Lintas di Kabupaten Mandailing Natal telah mulai sepi, ditambah lagi Pihak Perusahaan Jasa Pengangkutan PT Trans Pasific Logistic sangat minim sosialisasi dalam melakukan pengangkutan material ke PT SMGP menggunakan Truck berbandan Panjang dan Lebar,” ujarnya.
Beranjak dari kejadian ini Ketua LMP Kabupaten Mandailing Natal M Syawaluddin meminta kepada PT Trans Pasific Logistic untuk menghentikan seluruh aktivitas pengangkutan material ke PT SMGP dan segera melakukan sosialisasi terkait aktivitas yang akan dilakukan khususnya di sekitar Kota Panyabungan.
“Setiap armada yang melintas berkonpoi agar selalu menggunakan pengawalan supaya menghindari terulangnya kejadian Kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa dan juga korban material,” pungkas Syawaluddin.
Sementara itu Yosia Pihak PT Trans Pasific Logistic yang menghubungi membenarkan kecelakaan di Desa Kampung Baru Kecamatan Panyabungan Utara yang mengakibatkan nyawa (HS) Br Hasibuan melayang, Armada Truck Trailer milik PT Trans Pasific Logistik yang sedang dalam perjalanan mengangkut material ke Site PT SMGP.
Dan saat ditanya kenapa Konpoi itu melintas sore hari, tidak seperti biasanya melintas diatas pukul 21.00 WIB disaat arus Lalu Lintas sudah mulai lengang, Yosia yang mengakau dari PT Trans Pasific Logistic menjawab bahwa pihaknya yang berada dilapangan kurang kordinasi dan konpoi ini sudah pernah dilakukan sebelumnya dengan tujuan yang sama.
Lebih lanjut Yosia mengarahkan untuk konfirmasi lebih lanjut dengan pengurus kenderaan yang bernama Rio, namun saat ditanya dengan pertanyaan yang sama Rio kembali menjawab agar menghubungi orang yang berada dilapangan atas nama Nata.
Hingga berita ini diturunkan belum ada penjelasan yang didapat dari Pihak PT Trans Pasific Logistic, pihak perusahaan pengangkutannya hanya tuding menuding saja. (MS)
